PARADIGMA AYAM PINCANG
Paradigma
ayam pincang merupakan suatu analogi dari perhelatan kaderisasi mahasiswa yang
mana hari ini perlu menjadi barometer bagi kita semua,khususnya pada sektor
kampus. Yang tak mampu dalam memberikan polarisasi terhadap ayam-ayam ternak
mereka untuk lebih mampu berjalan dengan sikap kemahasiswaan.
Lantas
kemanakah lembaga-lembaga kaderisasi penyalur kompetensi yang umumnya berupaya
untuk terus berinteraksi dan berinovasi dalam wacana pembangunan kampus ke arah
yang lebih baik. Lalu mau dibawa kemanakah peran serta anggota kaderisasi yang
memang mereka adopsi untuk menjadi ayam-ayam Al-kamil.
Wacana
bulshitt itukah yang memang mereka ajarkan pada keanggotaan kader-kader mereka
& tanpa transformasi yang jelas dan lugas. Mereka hanya di jadikan
pesilat-pesilat amoral yang kerap engkau jejali ilusi hingga mereka terpejam
dalam lembah yang memang gelap dan gulita terhadap realita pembangunan yang
ada.
Tanpa
basa-basi dengan girang yang penuh suka, kini engkau tersenyum najis dengan
dada yang tenggang bagaikan misionaris elang botak. Sudah tak wajar lagi dengan
teriakan-teriakan Anjing-Mu yang memang
itu bukanlah karakter berakal kaum intelektual. Tapi cobalah untuk lebih hidup
dengan akalmu dan transformasikan ayam-ayam ternakmu atas ke-Lumpuhannya
terhadap hitoh kemahasiswaan yang mampu berdiri dan melangkah diatas upaya
dasar kaderisasi non-pincang.
Dan
sebagai pelopor, khususnya untuk lebih berpartisipasi dalam tindakan untuk
memberikan polarisasi terhadap lingkungan ranah kaderisasi. dengan polarisasi
yang transparan dan inspiratif terhadap kader. Serta punya upaya dalam
me-Radikalisasi terhadap masyarakat kampus maupun masyarakat-masyarakat ternak
menjadi lebih unggul dalam langkah dan pergerakan. Dan mohon, Jangan pincangi kami
dengan isu-isu infantil ....!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar